Biden bersumpah akan buat putin dan militernya menderita – Washington D.C., 21 Maret 2023 – Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara di telepon pada hari Minggu untuk membahas berbagai isu yang penting bagi kedua negara.
Menurut pernyataan Gedung Putih, Presiden Biden menegaskan bahwa Amerika Serikat berkomitmen untuk membangun hubungan yang stabil dan berkelanjutan dengan Rusia, namun juga menekankan bahwa ada beberapa isu yang perlu diselesaikan antara kedua negara.
Biden dan Putin membahas isu keamanan siber, konflik di Suriah, dan situasi di Ukraina. Presiden Biden juga membicarakan kekhawatirannya terhadap situasi hak asasi manusia di Rusia, termasuk penangkapan terbaru aktivis oposisi.
Selama panggilan telepon tersebut, Presiden Biden juga menegaskan bahwa tindakan Rusia yang mengancam keamanan Amerika Serikat atau sekutunya akan mendapatkan respons yang tegas dan tanggap.
Namun, Presiden Putin juga menegaskan bahwa Rusia tidak akan mentolerir intervensi asing di dalam urusan dalam negerinya dan akan terus melindungi kepentingan nasionalnya.
Meskipun terdapat perbedaan pendapat dalam beberapa isu, kedua pemimpin negara sepakat untuk terus membuka jalur dialog dan bekerja sama dalam isu-isu yang penting bagi kedua negara.
Pertemuan telepon ini merupakan pertemuan pertama antara kedua pemimpin negara sejak Presiden Biden menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat. Biden dan Putin telah lama memiliki sejarah hubungan yang rumit, terutama terkait dengan isu keamanan siber dan campur tangan dalam pemilihan umum Amerika Serikat.
Meskipun kedua belah pihak tidak mencapai kesepakatan konkret selama panggilan telepon tersebut, pertemuan ini menjadi tanda positif bahwa kedua negara masih berupaya untuk membangun hubungan yang stabil dan saling menguntungkan bagi kedua negara.
Originally posted 2023-03-22 02:45:37.